Harga Reverse Osmosis dengan Perbandingan Fitur dan Kualitas
Harga reverse osmosis memang bervariasi. Mesin reverse osmosis tersedia dalam berbagai tipe yang disesuaikan dengan kapasitas serta kualitas sumber air. Faktor tersebut berpengaruh langsung pada nilai investasi yang diperlukan untuk pengadaannya. Saat ini, biaya pembelian mesin RO cenderung lebih kompetitif karena banyak produsen pengolahan air di dalam negeri mampu melakukan proses perakitan secara mandiri.
Rekomendasi dan Harga Reverse Osmosis
Kapasitas mesin reverse osmosis (RO) tersedia dalam berbagai pilihan, mulai dari 1 m³ per jam hingga 100 m³ per jam. Untuk kebutuhan komersial maupun industri, ukuran 1.000 liter per jam atau setara 6.000 GPD menjadi salah satu yang paling banyak digunakan karena dianggap ideal dari segi efisiensi dan produktivitas.
RO Komersial
Mesin RO komersial tersedia dalam dua seri, yakni ROKOM 1000 dan ROKOM 2000. Seri ROKOM 1000 mampu memproduksi air bersih mulai 250 hingga 1.000 liter setiap jam. Sementara itu, ROKOM 2000 dirancang untuk kapasitas lebih besar, yakni berkisar antara 1.500 sampai 3.500 liter per jam, sehingga cocok digunakan pada kebutuhan industri maupun usaha berskala besar.
RO Industri
Sistem reverse osmosis untuk kebutuhan industri tersedia dalam dua varian, yaitu ROIND 1000 dan ROIND 2000. ROIND 1000 mampu memproses air dengan debit 4 hingga 10 meter kubik per jam, sedangkan ROIND 2000 memiliki kapasitas lebih besar, yaitu 12 sampai 20 meter kubik per jam.
Brackish Reverse Osmosis
Mesin reverse osmosis air payau (BWRO) keluaran Mapurna memiliki kapasitas standar mulai dari 1.000 hingga 6.000 GPD, setara dengan 170 hingga 1.000 liter per jam. Untuk kebutuhan dengan volume lebih besar, tersedia layanan pembuatan khusus sesuai spesifikasi yang diinginkan.
Nanofiltrasi Membran
Nanofiltrasi merupakan teknologi penyaringan air yang prinsip kerjanya mirip dengan reverse osmosis, namun memerlukan tekanan operasional lebih rendah. Metode ini umumnya digunakan untuk mengolah air dengan kandungan padatan terlarut (TDS) rendah. Air dengan TDS tinggi, seperti air payau maupun air laut, tidak direkomendasikan untuk proses ini karena efektivitas penyaringannya akan berkurang.
Harga reverse osmosis dipengaruhi oleh kapasitas dan pilihan komponen tambahan, seperti instrumen pengukur. Jenis pompa yang digunakan juga berpengaruh, misalnya pompa merek Grundfos umumnya memiliki harga lebih tinggi dibandingkan tipe lain.
Harga mesin RO tidak hanya dipengaruhi oleh komponennya, tetapi juga oleh jenis yang digunakan. Misalnya, biaya untuk pengolahan air tawar umumnya lebih rendah dibandingkan air payau dengan kapasitas setara. Sementara itu, pemrosesan air laut biasanya memerlukan investasi lebih besar karena karakteristiknya yang lebih kompleks.
Untuk mesin RO berkapasitas 500 liter per jam yang digunakan mengolah air tawar, kisaran harganya berada di rentang 35 hingga 40 juta rupiah. Sementara itu, unit dengan kapasitas 1000 liter per jam biasanya dibanderol antara 48 sampai 65 juta rupiah, tergantung merek, kualitas komponen, serta fitur pendukung yang ditawarkan.
Jika sumber air baku berasal dari laut, mesin reverse osmosis berkapasitas kecil sekitar 5.000 liter per hari biasanya ditawarkan dengan harga antara Rp 150 juta hingga Rp 190 juta. Sementara itu, untuk kapasitas 1.000 liter per jam, kisaran harganya berada pada Rp 350 juta sampai Rp 400 juta.
Dengan mempertimbangkan fitur, kualitas, dan harga reverse osmosis menawarkan beragam pilihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran. Model dengan teknologi terbaru, seperti filtrasi bertingkat, desain hemat ruang, dan fitur tambahan seperti remineralisasi atau smart monitoring, memang dibanderol lebih tinggi, namun memberikan nilai tambah pada kualitas air dan efisiensi penggunaan.

Leave a Reply